Wednesday, April 25, 2007

Bos Chelsea Puji Penampilan Drogba Yang Gemilang

Bos Chelsea Puji Penampilan Drogba Yang Gemilang
Kapanlagi.com - Pelatih Jose Mourinho memuji striker Pantai Gading Didier Drogba menjelang pertandingan kedua Liga Champion Chelsea di Valencia.

"Dia lebih dari sekedar pencetak gol, dia pemain yang bahkan tidak mencetak gol sampai memberi kontribusi penting," kata Mourinho dalam jumpa pers Senin.

"Tingkat kemampuannya luar biasa. Dia pemain yang harus saya turunkan pada tiap pertandingan...jadi tak ada istirahat untuk anak itu. Dia tampil cemerlang sepanjang musim."

Drogba mencetak gol penyamaan skor bagi Chelsea ketika imbang 1-1 pekan lalu di Stamford Bridge, sehingga golnya musim ini menjadi 30 dan juga bermain saat menang 1-0 lawan Tottenham Hotspur pada akhir pekan.

Mourinho mengatakan dia tidak mengikuti contoh yang diberikan pelatih Valencia Quique Sanchez Flores dengan mengistirahatkan striker andalannya.

"Quique mengistirahatkan hampir semua anggota timnya pada akhir pekan, dan saya tidak akan melakukan hal itu," kata pelatih asal Portugal itu. "Itu bedanya antara tim yang hanya berusaha memenangi Liga Champion dan tim yang berusaha memenangi semuanya.

"Kami (juga) kedua dalam Liga Utama dan di semi-final Piala FA," katanya.

Mourinho berharap pemain tengah asal Ghana Michael Essien akan bisa kembali bermain setelah cedera lutut.

"Saya tanya dia kemarin apakah dia ingin berlibur atau bermain dan dia mengatakan kepada saya ingin bermain," kata pelatih itu, "Saya berharap sesi pelatihan akan menyenangkan karena saya ingin dia bermain."

Sama seperti Sanchez Flores, Mourinho mengatakan, pertandingan Selasa itu akan ditentukan hal-hal terkecil.

"Pertandingan hanya akan berakhir ketika wasit memberitahu kami harus pulang. Kami akan fight sampai menit terakhir...mungkin menit terakhir akan krusial, mungkin kami akan perlu mencetak gol atau perlu bertahan," katanya.

Valencia sudah bertemu lawan asal Inggris itu 11 kali di Eropa dan Mestalla dan tidak pernah kalah.

Tapi bek Ashley Cole, yang tahun lalu mencapai final bersama Arsenal, mengatakan, Chelsea yakin mereka bisa terhindar dari sial.

"Kami yakin bisa mencetak dua gol dan kami perlu berusaha tanpa kebobolan," kata Cole.

"Itu perlu keberanian, tekad yang kuat dan para pemain bagus tampil di sana. Saya sudah mencapai final sebelumnya dan berharap akan bisa mengulanginya," katanya. (*/cax)

Mourinho Masih Butuh ‘Dewi Fortuna’ Lawan Liverpool

Mourinho Masih Butuh ‘Dewi Fortuna’ Lawan Liverpool
Kapanlagi.com - Pelatih Chelsea Jose Mourinho memosisikan tm asuhannya sebagai underdog, karena itu masih membutuhkan peran "Dewi Fortuna" ketika nanti melawan Liverpool dalam semi-final Liga Champions.

Setelah memeroleh kemenangan dalam babak perempat final di Valencia, dengan menundukkan tim tuan rumah dengan skor 2-1 berkat gol kedua yang diciptakan oleh pemain asal Ghana Michael Essien, Chelsea unggul agregat 3-2 atas Velancia.

Kemenangan ini merupakan langkah antisipatif Chelsea untuk melawan musuh bebuyutan Liverpool.

Meski anak asuhan Benitez menang 3-0 atas PSV Eindhoven pada pekan lalu, pelatih asal Portugal itu menyebut Liverpool sebagai tim yang tetap dijagokan.

"Liverpool telah menjadi favorit," kata Mourinho ketika menjawab pertanyaan tentang pendapatnya menjelang pertandingan melawan Liverpool. Pertandingan kedua time mengulangi babak semi-final kompetisi antar klub dua tahun lalu.

"Kami bertarung untuk tiga gelar, sementara kami telah memeroleh sejumlah kartu kuning. Bahkan kami kehilangan pemain-pemain kunci. Liverpool justru tidak memiliki masalah serupa," kata Mourinho.

Salah seorang pemain yang absen dalam putaran pertama babak semi-final di Stamford Bridge yakni Essien.

Essien terbilang menjadi pahlawan bagi klubnya dengan gol yang diciptakan ke gawang Valencia.

Sejumlah pertanyaan seputar kelangsungan masa depan Mourinho di klub Inggris itu seakan terhapus dengan melajunya Chelsea ke babak semi-final Liga Champions.

Sebelumnya media-media Inggris mencium keretakan hubungan Mourinho dengan pemilik klub Chelsea yang juga milyuner Rusia Ramon Abramovich. Bahkan Mourinho diisukan akan hengkang dari Stamford Bridge.

"Saya ingin tetap tinggal di Inggris dan idealnya tetap berada di Chelsea. Namun engkau kerapkali tidak dapat selalu memenuhi keinginan diri sendiri. Jika memang saya tidak lagi berada di Chelsea, saya tetap ingin terus menjadi pelatih di Inggris," kata Mourinho.

Spekulasi sempat beredar tentang kepindahan Mourinho ke sebuah klub di Spanyol. Ia juga tercatat pernah sukses sebagai pelatih di Porto pada tahun 2004.

Komentar-komentar Mourinho itu mengisyaratkan bahwa dirinya amat menolak untuk hijrah ke Real Madrid. Pasalnya ia diisukan akan menggantikan posisi pelatih Real Madrid Fabio Capello.

Bukti lebih kuat tampak nyata ketika Mourinho datang bersama para staf yang bekerja di klub Chelsea ketika digelar jumpa pers dengan pejabat humas Simon Greenberg.

Waktu itu Greenberg menolak menjawab pertanyaan wartawan seputar apa yang dipikirkan Mourinho tentang reaksi Abramovich atas peristiwa bersejarah Chelsea masuk semi-final Piala Champions.

Valencia sendiri tidak memiliki catatan gemilang dalam kompetisi atas klub di Eropa selama 40 tahun.

Seperti biasanya Mourinho yang tampil dengan nada melucu kini mencoba untuk memenangi perang urat syaraf dengan para seterunya, dan dengan mereka yang meniup spekulasi dirinya.

Mourinho melakukan keputusan yang tepat ketika mengubah pola permainan dari 4-4-2 menjadi 4-3-3 dengan menempatkan gelandang bertahan Lassana Diarra.

"Joe Cole pemain yang kreatif. Saya tahu bahwa Essien dapat melakukan pekerjaan dengan baik di sayap kanan, karena itu saya memberi keleluasaan pada babak kedua," katanya.

"Kemenangan ini tentu membuat bangga para pendukung Chelsea. Saya dapat membayangkan akan apa yang tejadi pada Valencia. Ketika kami mencetak gol balasan, pertahanan mereka kemungkinan goyah. Saat itu kami dapat mencetak gol kemenangan," katanya. (*/cax)

Mourinho Puji Essien

Mourinho Puji Essien
Kapanlagi.com - Pelatih Chelsea Jose Mourinho memberi pujian kepada pemain tengah Michael Essien atas penampilan cemerlangnya ketika melawan Valencia yang memungkinkan timnya merebut tempat di semi-final Liga Champion.

Pemain berusia 24 tahun itu, yang kembali memperkuat Chelsea setelah empat pekan absen karena cedera lutut, pada awal permainan terlihat tidak menonjol ketika dia mendapat peringatan menit keempat yang berarti dia akan absen pada pertandingan pertama semi-final.

Tapi pemain internasional Ghana itu melupakan kejadian itu dan meningkat permainannya dan kemudian memenangi pertandingan ketika dia memasukkan bola ke jaring pada menit terakhir.

"Essien pemain istimewa," katan Mourinho. "Dia bisa terus berlari. DXia bisa bermain tiap hari, dia atlet luar biasa.

"Ketika kita kehilangan dia satu bulan lalu, itu merupakan kerugian besar, tapi kini dia siap menghadapi pertandingan besar.

"Dia diskors untuk pertandingan berikutnya, tapi itu tidak penting karena masih ada pertandingan kedua dan diharapkan dia tidak cedera dan bisa bermain lagi."

Mourinho menambahkan, keputusannya memasukkan Joe Cole pada babak pertama dan memindahkan Essien ke bek kanan membantu Chelsea untuk lebih punya pilihan dalam menyerang.

"Kita mengubah taktik dengan menempatkan Essien di bek kanan dan memasukkan Joe Cole yang cukup kreatif.

"Dengan keberadaan dia dan Shevchenko kita lebih bisa menciptakan peluang dua lawan satu dan itu yang terjadi." (*/cax)

Essien

Pemain Chelsea Essien Ditahan Akibat Nyetir Saat Mabuk
Kapanlagi.com - Pemain tengah Chelsea Michael Essien ditahan dengan dugaan menyetir dalam keadaan mabuk pada Senin pagi dan dilepas beberapa jam kemudian dengan jaminan, demikian laporan media.

Pemain internasional Ghana itu dihentikan oleh polisi di London selatan pada pukul 05.10 pagi dan diminta untuk menjalani uji nafas yang selanjutnya ditahan dan dibawa ke pos polisi untuk menjalani tes darah, tulis Evening Standard.

Essien, dilarang main pada pertandingan pertama semifinal Liga Champions Chelsea melawan Liverpool di Stamford Bridge pada Rabu, dijamin hingga Juli, tambahnya.

Suratkabar Sun mengatakan Essien baru saja clubbing bersama teman-teman dengan sampel darah melebihi batas legal tetapi mengutip pernyataan juru bicaranya mengatakan, "Polisi membolehkan Michael pulang dengan mengendarai kendaraannya sendiri. Ia sangat terganggu dan tidak percaya ia melebihi batas."

"Michael adalah orang yang bertanggung jawab yang tidak akan nyetir jika ia pikir ia tergangu alkohol," katanya. (*/cax)

Tuesday, April 24, 2007

Testimoni

”Lembar ini disediakan untuk pengunjung blog yang ingin memberikan kesan dan pesan secara pribadi kepada pemilik blog ini dan isinya bebas, asal dibatasi dengan kesopanan dan kesantunan.

Saturday, April 21, 2007

Chelsea Tidak Akan Mendepak Mourinho

Chelsea Tidak Akan Mendepak Mourinho
Kapanlagi.com - Chelsea mempertahakan pelatih mereka Jose Mourinho Jumat ketika Ketua Eksekutip Peter Kenyon mengatakan klub tidak akan mendepaknya.

"Jose terikat kontrak hingga 2010 dan ia tetap ingin tinggal di sini. Kami tidak akan mendepaknya, ia merupakan salah seorang pendukung klub. Itulah situasinya dan kami setuju dengan keadaan ini," kata Kenyon seperti dilaporkan dalam situs resmi Chelsea (www.chelseafc.com).

Spekulasi beredar kencang menyatakan hubungan antara Mourinho dan pemilik Chelsea, milyarder Roman Abramovich, sudah pecah sehingga pelatih dari Portugal itu terpaksa meninggalkan klub itu pada akhir musim ini.

Kenyon mengatakan, memang ada daftar calon pengganti pelatih itu, seperti dilansir berbagai media massa, yang menghubungkan klub itu dengan beberapa pelatih dari Eropa yang akan bertugas di Stamford Bridge.

Kenyon mengatakan ia berharap spekulasi itu akan berhenti.

"Hal yang kami inginkan saat ini, dan ini terpenting, adalah menuangkan energi kami pada Chelsea untuk memenangi tiga piala," katanya.

Chelsea, yang menjuarai Piala Liga, Februari lalu, kini sedang memimpin klasemen kompetisi liga dengan tiga poin di atas Manchester United dan akan bertemu dengan klub itu pada final Piala FA bulan depan.

Tim itu juga maju ke semifinal kompetisi Liga Champions dan akan bertemu dengan Liverpool dan kemungkinan bertemu United di final juga terbuka lebar.

"Kami mendukung Jose sebagai pelatih dan ingin agar tidak ada spekulasi, apalagi kami sekarang merasa lebih mampu untuk mencapai tujuan kami," kata Kenyon seperti dilansir situs itu yang mengutip hasil wawancaranya dengan televisi setempat, Jumat.

Keberhasilan Mourinho

Mourinho, yang tiba di London dengan kondisi masih segar dari keberhasilannya bersama Porto yang menjuarai Liga Champions 2004, memimpin Chelsea menjuarai gelar di Inggris musim lalu, untuk pertama kalinya dalam 50 tahun.

Di samping keberhasilannya, didukung para pemain, Mourinho selalu diberitakan sehingga terasa ada provokasi dalam hierarki Chelsea.

Publikasi terhadap dirinya berbeda dengan publikasi terhadap Abramovich sejak Januari lalu dan hubungan antara kedua tokoh itu dipublikasikan mulai memburuk.

Abramovich, yang sedang pada pertengahan jalan perceraiannya, beberapa minggu tidak berada dalam klub itu pada awal tahun ini dan ia tidak datang mengunjungi pemain di kamar ganti kendati masih menyaksikan pertandingan.

Kendati demikian, setelah kemenangan tim itu dalam semifinal Piala FA melawan Blackburn Rovers, ia berjabatan tangan dengan Mourinho, menandakan membaiknya hubungan mereka.

Kenyon mengatakan, kontrak baru atas kapten Chelsea, John Terry, dan wakil kapten Frank Lampard, yang juga menjadi subjek spekulasi hubungan masa depannya dengan Mourinho, belum diselesaikan.

"Apa yang perlu diingat tentang spekulasi kontrak, adalah tentang awal dan akhir kontrak. Kapan mendiskusikannya dan kapan mengakhirinya. Kami sedang berada di tengah situasi itu," katanya. (*/cax)